comic 8
Poster Film Comic 8. Doc. CMC

Film Comic 8 adalah film aksi komedi Indonesia yang disutradarai oleh Anggy Umbara dan dirilis pada tahun 2014. Film ini menggabungkan unsur komedi khas para stand-up comedian (komika) dengan adegan aksi yang menegangkan. Diperankan oleh delapan komika terkenal Indonesia yaitu Ernest Prakasa, Kemal Palevi, Arie Kriting, Babe Cabita, Mongol Stress, Fico Fachriza, Bintang Bete, dan Ge Pamungkas. Film ini menawarkan cerita yang penuh dengan humor, aksi, dan kejutan.

Alur Cerita

Perampokan Bank yang Tidak Biasa

Kisah dimulai dengan delapan orang pria yang memiliki tujuan yang sama yaitu merampok sebuah bank. Namun mereka tidak tergabung dalam satu tim sejak awal. Secara kebetulan, dua kelompok perampok dengan motivasi berbeda ternyata mendatangi bank yang sama dan melakukan perampokan di waktu yang bersamaan.

Kelompok pertama terdiri dari tiga orang yang tampak lebih profesional dan memiliki rencana matang dalam perampokan ini. Sementara itu kelompok kedua lebih kacau, terdiri dari individu dengan kepribadian unik dan lucu yang tampaknya tidak terlalu berpengalaman dalam aksi kejahatan semacam ini.

Begitu mereka masuk ke dalam bank, mereka terkejut karena bertemu satu sama lain. Terjadi kebingungan dan perdebatan tentang siapa sebenarnya perampok yang lebih dulu merencanakan aksi ini. Namun keadaan semakin menegangkan ketika sistem keamanan bank mulai aktif, membuat mereka terjebak di dalam gedung.

Polisi Mengepung Bank

Di luar bank, polisi mulai mengepung area dan bersiap menangani situasi perampokan ini. Dipimpin oleh Komandan Indra (Hannah Al Rashid) pasukan polisi berusaha memahami siapa sebenarnya para perampok ini dan apa tujuan mereka.

Para perampok mencoba berkomunikasi dengan polisi, tetapi justru membuat situasi semakin kacau. Beberapa sandera mulai melawan menambah kesulitan bagi para perampok yang kini harus menghadapi dua ancaman yaitu polisi di luar dan para sandera di dalam.

Di tengah ketegangan, mulai terungkap bahwa beberapa dari mereka sebenarnya bukanlah perampok biasa. Ada yang memiliki latar belakang misterius dan ada pula yang ternyata hanya terjebak dalam situasi ini tanpa rencana matang.

Misi Rahasia yang Tak Terduga

Ketika ketegangan semakin meningkat, terungkap bahwa aksi perampokan ini sebenarnya bukan sekadar pencurian uang biasa. Ada konspirasi besar di baliknya yang melibatkan jaringan kriminal kelas atas dan korupsi di kalangan pejabat tinggi.

Salah satu dari delapan perampok ternyata adalah agen rahasia yang menyamar. Misinya bukan untuk mencuri, melainkan untuk mengungkap operasi kejahatan yang lebih besar. Hal ini membuat suasana semakin membingungkan bagi anggota tim lainnya yang kini harus memilih apakah mereka akan terus melakukan perampokan atau bekerja sama untuk menyelesaikan misi yang lebih besar.

Situasi semakin kacau saat beberapa perampok mulai berpikir untuk menyerah, sementara yang lain tetap berusaha mencari jalan keluar. Salah satu di antara mereka mengusulkan rencana pelarian yang berisiko tinggi, tetapi itu adalah satu-satunya cara agar mereka bisa keluar dari bank tanpa tertangkap polisi.

Melawan Waktu untuk Bertahan Hidup

Ketika polisi mulai menyerbu bank, para perampok berusaha melarikan diri dengan cara yang tidak biasa. Mereka memanfaatkan kecerdikan, strategi improvisasi, dan keberanian untuk menghadapi situasi yang tidak terduga.

Adegan kejar-kejaran pun terjadi dengan baku tembak dan aksi heroik yang dipadukan dengan komedi khas para komika. Beberapa di antara mereka berhasil keluar dari bank, sementara yang lain masih terjebak dan harus menghadapi situasi yang lebih berbahaya.

Komandan Indra dan pasukannya akhirnya mengetahui bahwa ada permainan yang lebih besar yang sedang terjadi dan mereka mulai mempertanyakan apakah para perampok ini benar-benar penjahat atau hanya pion dalam rencana yang lebih kompleks.

Klimaks dan Pengungkapan Kebenaran

Pada akhirnya kebenaran pun terungkap. Para perampok ini bukanlah kriminal biasa. Sebagian dari mereka memang memiliki latar belakang sebagai pencuri tetapi ada juga yang merupakan agen yang dikirim untuk menggagalkan sebuah skema korupsi besar.

Film berakhir dengan plot twist yang menarik, di mana beberapa perampok berhasil melarikan diri, sementara yang lain tertangkap atau memilih untuk mengungkap kebenaran kepada polisi.

Meskipun film ini dipenuhi dengan aksi dan komedi, ada pesan mendalam tentang keadilan dan keberanian dalam menghadapi situasi sulit.

Kesimpulan

Comic 8 adalah film aksi komedi yang menggabungkan humor khas para komika dengan alur cerita yang penuh kejutan. Dengan elemen aksi yang seru, dialog lucu, dan plot twist yang mengejutkan, film ini memberikan hiburan yang menyenangkan bagi penonton.

Selain menyajikan adegan perampokan yang menegangkan, film ini juga menyelipkan pesan moral tentang kepercayaan, kerja sama, dan pentingnya mengungkap kebenaran. Dengan karakter-karakter yang unik dan alur cerita yang tidak terduga, Comic 8 berhasil menjadi salah satu film aksi-komedi terbaik di Indonesia.