Possession: Kerasukan adalah film horor psikologis Indonesia yang dirilis pada 8 Mei 2024. Disutradarai oleh Razka Robby Ertanto, film ini merupakan adaptasi dari film Prancis berjudul sama yang dirilis pada tahun 1981. Dengan latar belakang budaya Indonesia, film ini mengisahkan tentang keretakan rumah tangga yang dibalut dengan elemen supranatural dan kritik sosial terhadap norma patriarki.
Possession: Kerasukan adalah film horor yang berhasil menggabungkan elemen supranatural dengan drama psikologis dan kritik sosial. Dengan penampilan kuat dari para pemerannya dan penyutradaraan yang efektif, film ini menawarkan pengalaman menonton yang menegangkan sekaligus menggugah pemikiran.
Film ini mengajak penonton untuk merenungkan dinamika kekuasaan dalam hubungan, pencarian identitas, dan konsekuensi dari ketidakmampuan untuk memahami serta memenuhi kebutuhan pasangan. Dengan durasi sekitar 1 jam 32 menit, Possession: Kerasukan berhasil menyampaikan kisah yang padat dan penuh makna menjadikannya salah satu film horor Indonesia yang patut untuk disaksikan.
Alur Cerita Film Possession Kerasukan
Kepulangan yang Mengejutkan
Faris (Darius Sinathrya) yaitu seorang anggota TNI, kembali ke rumahnya di Jakarta setelah menjalankan tugas militer selama berbulan-bulan. Dia berharap dapat menikmati momen kebersamaan dengan keluarganya terutama dengan istrinya bernama Ratna (Carissa Perusset) dan putra mereka bernama Budi. Namun kepulangannya disambut dengan permintaan cerai dari Ratna yang membuat Faris terkejut dan bingung.
Kecurigaan dan Penyelidikan
Faris mulai curiga bahwa Ratna berselingkuh, terutama setelah mendengar desas-desus bahwa Ratna sering menghabiskan waktu dengan Wahyu (Nugie) yaitu seorang sutradara teater yang bekerja sama dengan Ratna dalam proyek penulisan naskah. Untuk mencari kebenaran, Faris menyelidiki lebih lanjut dan berbicara dengan Mita (Sara Fajira) yaitu asisten Ratna yang mengungkapkan bahwa Ratna sering keluar malam dan menunjukkan perilaku aneh.
Budi putra mereka juga mengamati perubahan perilaku ibunya. Dia melihat Ratna sering berjalan-jalan sendirian di malam hari dan melakukan tindakan aneh seperti memukul-mukulkan kepalanya ke meja. Faris semakin khawatir ketika mendapati Ratna berperilaku seolah-olah sedang berhubungan intim, meskipun tidak ada siapa pun di sekitarnya. Perilaku Ratna yang semakin tidak wajar membuat Faris yakin bahwa ada sesuatu yang lebih dari sekadar perselingkuhan.
Dalam penyelidikannya, Faris menemukan bahwa Ratna sering mengunjungi sebuah hotel sendirian. Dia memutuskan untuk mengikuti Ratna dan menemukan bahwa istrinya terlibat dalam ritual aneh dengan sosok pocong. Ratna tampak kerasukan dan berinteraksi dengan makhluk supranatural tersebut. Faris terkejut dan tidak tahu bagaimana menghadapi situasi ini.
Konflik
Faris mencoba mengkonfrontasi Ratna tentang perilakunya, tetapi Ratna menolak untuk menjelaskan dan malah menunjukkan sikap permusuhan. Ketegangan antara mereka meningkat dan Faris merasa semakin terasing dari istrinya. Ratna di sisi lain merasa terjebak dalam pernikahan yang mengekang dan mencari pelarian melalui hubungan supranaturalnya.
Puncak Ketegangan
Situasi mencapai puncaknya ketika Faris menemukan Ratna dalam kondisi kerasukan berbicara dengan suara yang bukan miliknya dan menunjukkan kekuatan fisik yang luar biasa. Faris mencoba mencari bantuan dari tokoh agama dan paranormal, tetapi tidak ada yang berhasil mengusir makhluk tersebut dari tubuh Ratna. Sementara itu Ratna semakin tenggelam dalam pengaruh supranatural dan hubungannya dengan Faris semakin memburuk.
Akhir yang Tragis di Film Possession Kerasukan
Pada akhirnya Faris menyadari bahwa Ratna telah sepenuhnya dikuasai oleh makhluk supranatural tersebut. Dalam upaya terakhir untuk menyelamatkan istrinya, Faris melakukan ritual pengusiran setan sendiri, tetapi usahanya gagal. Ratna meninggal dalam proses tersebut, meninggalkan Faris dan Budi dalam kesedihan mendalam. Film berakhir dengan Faris yang merenungkan peristiwa tragis yang menimpa keluarganya, menyadari bahwa ada kekuatan di luar pemahamannya yang tidak dapat dia kendalikan.
Analisis dan Interpretasi
Possession: Kerasukan tidak hanya menawarkan kisah horor supranatural, tetapi juga menggambarkan dinamika rumah tangga yang rumit dan kritik terhadap norma patriarki. Ratna yang merasa terjebak dalam peran istri yang pasif, mencari kebebasan melalui hubungan dengan makhluk supranatural. Faris sebagai representasi dari otoritas patriarki, gagal memahami kebutuhan dan keinginan istrinya yang akhirnya berujung pada kehancuran rumah tangga mereka.
Film ini juga menyoroti tema isolasi dan keterasingan, di mana Ratna merasa terisolasi dalam pernikahannya dan mencari pelarian melalui cara-cara yang tidak konvensional. Sementara itu Faris merasa terasing dari istrinya karena perubahan perilaku Ratna yang tidak dapat dia pahami. Keterasingan ini menciptakan jurang pemisah antara mereka yang akhirnya tidak dapat dijembatani.
Pesan dari Film Possession: Kerasukan
Film Possession Kerasukan mengajarkan bahwa hubungan dalam pernikahan membutuhkan komunikasi, pemahaman, dan keterbukaan antara pasangan. Ketika salah satu pihak merasa terisolasi dan tidak didengar, hal itu bisa menimbulkan perasaan frustrasi dan kehampaan yang akhirnya berdampak buruk pada hubungan.
Selain itu film ini juga menggambarkan bagaimana trauma dan tekanan batin yang tidak terselesaikan dapat membuat seseorang rentan terhadap pengaruh negatif, baik secara psikologis maupun supranatural. Dengan nuansa horor yang menegangkan, film ini mengingatkan kita bahwa dalam menghadapi masalah, baik dalam hubungan maupun dalam hidup, penting untuk mencari solusi yang sehat dan tidak lari ke hal-hal yang justru memperburuk keadaan.